Karimunjawa adalah nama sebuah kepulauan yang ada di laut Jawa, dengan luas daratan ±1.500 hektare dan perairan ±110.000 hektare. Secara geografis, Kepulauan Karimunjawa termasuk dalam wilayah Kabupaten Jepara, Jawa tengah, Indonesia. Pada dasarnya, kepulauan karimunjawa sendiri terdiri dri gugusan 27 pulau, dimana dari jumlah pulau pulau tersebut, hanya 5 pulau yang berpenghuni, yakni Pulau Karimunjawa, Pulau Kemujan, Pulau Genting, Pulau Parang, serta Pulau Nyamuk.
Keindahan panorama alam yang ada, dan kekayaan biota laut yang cukup banyak membuat kepulauan ini ditetapkan sebagai Taman Nasional Karimunjawa oleh pemerintah Indonesia. Karimunjawa adalah rumah bagi terumbu karang, hutan bakau, hutan pantai, serta hampir 400 spesies fauna laut, di antaranya 242 jenis ikan hias. Beberapa fauna langka yang berhabitat disini adalah elang laut dada putih, penyu sisik, dan penyu hijau, adapun tumbuhan yang menjadi ciri yang sangat khas Taman Nasional Karimunjawa ialahyaitu dewadaru (Crystocalyx macrophyla) yang terdapat pada hutan hujan dataran rendah. Pulau-pulau, taman laut, dan pantai Karimunjawa memiliki pemandangan yang sangat indah, dengan perairan dangkal (kedalaman berkisar antara 15 hingga 40 meter) dan air laut yang jernih, membuat para wisatawan dapat melihat keindahan bawah laut Pantai Karimunjawa dengan jelas dari permukaan. Hamparan pasir putih yang ada di sepanjang pesisir pantai di kepulauan ini juga merupakan daya tarik tersendiri yang mampu memikat mata para wisatawan yang berkunjung di kepulauan karimunjawa. Selain menikmati keindahan pantainya, kita juga dapat melakukan berbagai kegiatan lain di sini, seperti diving, snorkeling, serta bagi Anda yang ingin menguji nyali, kita bisa mengunjungi kolam penangkaran hiu yang ada di sini, sekaligus berenang bersama ikan-ikan buas tersebut. Dan bagi wisatawan yang tidak bisa berenang, jangan khawatir, karena di tempat wisata ini juga memiliki glass bottom boat, sehingga kita tetap bisa menikmati keindahan bawah laut, meskipun dari dalam kapal. Akses transportasi untuk menuju tempat wisata kepulauan karimunjawa boleh dibilang sangatlah mudah, dari Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, kapal Kartini I (kapal cepat) berangkat setiap Sabtu pukul 9 pagi ke Karimunjawa dan kembali dari Karimunjawa setiap Minggu siang, lama penyebrangan 2-3 jam, sementara dari Pelabuhan Pantai Kartini, Jepara terdapat Kapal Muria yang berangkat setiap dua hari sekali, lama penyebrangan kapal ekonomi ini +/- 6 jam pelayaran. Perlu diperhatikan untuk jadwal kapal dari pelabuhan Jepara biasanya berangkat hari selasa, kamis, sabtu jam 9 pagi dan dari karimunjawa menuju jepara rabu, jam 8 pagi. Jadwal ini bisa berubah sesuai dengan cuaca atau ombak di laut jawa. Seandainya terjadi gelombang tinggi maka pihak perhubungan di pelabuhan tidak akan memberikan izin pelayaran, dan jadwal keberangkatan kapal akan berubah mengikuti perubahan cuaca. Pelabuhan jepara juga bisa membawa Mobil dan motor untuk diseberangkan ke Karimunjawa. Jalur udara dapat ditempuh dari Bandara Ahmad Yani, Semarang menuju Bandar Udara Dewa Daru di Pulau Kemujan dengan pesawat sewa jenis CASSA 212 yang disediakan oleh PT. Wisata Laut Nusa Permai (Kura-Kura Resort). Waktu tempuh kurang lebih 30 menit.
Keindahan panorama alam yang ada, dan kekayaan biota laut yang cukup banyak membuat kepulauan ini ditetapkan sebagai Taman Nasional Karimunjawa oleh pemerintah Indonesia. Karimunjawa adalah rumah bagi terumbu karang, hutan bakau, hutan pantai, serta hampir 400 spesies fauna laut, di antaranya 242 jenis ikan hias. Beberapa fauna langka yang berhabitat disini adalah elang laut dada putih, penyu sisik, dan penyu hijau, adapun tumbuhan yang menjadi ciri yang sangat khas Taman Nasional Karimunjawa ialahyaitu dewadaru (Crystocalyx macrophyla) yang terdapat pada hutan hujan dataran rendah. Pulau-pulau, taman laut, dan pantai Karimunjawa memiliki pemandangan yang sangat indah, dengan perairan dangkal (kedalaman berkisar antara 15 hingga 40 meter) dan air laut yang jernih, membuat para wisatawan dapat melihat keindahan bawah laut Pantai Karimunjawa dengan jelas dari permukaan. Hamparan pasir putih yang ada di sepanjang pesisir pantai di kepulauan ini juga merupakan daya tarik tersendiri yang mampu memikat mata para wisatawan yang berkunjung di kepulauan karimunjawa. Selain menikmati keindahan pantainya, kita juga dapat melakukan berbagai kegiatan lain di sini, seperti diving, snorkeling, serta bagi Anda yang ingin menguji nyali, kita bisa mengunjungi kolam penangkaran hiu yang ada di sini, sekaligus berenang bersama ikan-ikan buas tersebut. Dan bagi wisatawan yang tidak bisa berenang, jangan khawatir, karena di tempat wisata ini juga memiliki glass bottom boat, sehingga kita tetap bisa menikmati keindahan bawah laut, meskipun dari dalam kapal. Akses transportasi untuk menuju tempat wisata kepulauan karimunjawa boleh dibilang sangatlah mudah, dari Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, kapal Kartini I (kapal cepat) berangkat setiap Sabtu pukul 9 pagi ke Karimunjawa dan kembali dari Karimunjawa setiap Minggu siang, lama penyebrangan 2-3 jam, sementara dari Pelabuhan Pantai Kartini, Jepara terdapat Kapal Muria yang berangkat setiap dua hari sekali, lama penyebrangan kapal ekonomi ini +/- 6 jam pelayaran. Perlu diperhatikan untuk jadwal kapal dari pelabuhan Jepara biasanya berangkat hari selasa, kamis, sabtu jam 9 pagi dan dari karimunjawa menuju jepara rabu, jam 8 pagi. Jadwal ini bisa berubah sesuai dengan cuaca atau ombak di laut jawa. Seandainya terjadi gelombang tinggi maka pihak perhubungan di pelabuhan tidak akan memberikan izin pelayaran, dan jadwal keberangkatan kapal akan berubah mengikuti perubahan cuaca. Pelabuhan jepara juga bisa membawa Mobil dan motor untuk diseberangkan ke Karimunjawa. Jalur udara dapat ditempuh dari Bandara Ahmad Yani, Semarang menuju Bandar Udara Dewa Daru di Pulau Kemujan dengan pesawat sewa jenis CASSA 212 yang disediakan oleh PT. Wisata Laut Nusa Permai (Kura-Kura Resort). Waktu tempuh kurang lebih 30 menit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar